Kamis, 06 Mei 2010

Tips mempercepat proses defrag



Tips mempercepat proses defrag

Mengapa Hard Disk perlu defrag, saat komputer melakukan proses Disk Defragmenter kadang terasa lama bila terlalu banyak data yang harus di defrag oleh Windows. Berikut tips yang dapat membantu kita untuk mempercepat proses disk defragment.

Menutup semua aplikasi

Sebagai hasil dari pengoperasian sebuah program tertentu mungkin komputer harus berulang kali membaca data di hard disk, biasanya itu akan mempengaruhi kerja Defragmenter. Jika sistem tidak stabil, bahkan dapat menyebabkan layar biru atau dalam istilah windows dikenal dengan sebutan blue screen of death. Oleh karena itu, dalam rangka mempercepat kecepatan disk defragment, cara terbaik adalah dengan menutup semua aplikasi atau program yang sedang dijalankan.

Merubah lokasi folder temporary

IE (internet Explorer) menghasilkan sejumlah besar file-file temporary di direktori Temporary Internet Files, hard drive juga akan sering membaca dan menyimpan yang juga akan menghasilkan sejumlah besar fragmen-fragmen, sehingga memperlambat kecepatan akses. Untuk menghindari ini, kita dapat membuat direktori untuk file-file temporary pada partisi lain.
Caranya adalah : Pertama, buat sebuah directory baru di partisi lain (selain C) untuk menyimpan temporary files. Kedua, klik Start, klik Control Panel, kemudian klik ganda Internet Options. Pada kotak dialog yang terbuka, klik tombol "Settings", kemudian klik tombol "Move folder", dan pindahkan ke directory yang telah dibuat sebelumnya.

Menjaga Ruang kosong pada Hard Disk

Saat kita menggunakan komputer, jika sisa ruang hard disk sudah terlalu kecil maka kecepatan penjalankan aplikasi akan sangat lambat, Disk Defragmenter juga sulit. Oleh karena itu, untuk partisi disk kecil, yang terbaik adalah untuk tetap menjaga ruang kosong sebesar 15% dari kapasitas yang tersedia; sedang untuk partisi besar cukup dialokasikan ruang kosong sebesar 5% dari kapasitas; untuk partisi boot, setidaknya lebih dari 200MB ruang kosong yang diperlukan.

Oleh karena itu pada saat kita menggunakan komputer ada baiknya kita menghindari pemborosan ruang pada hard disk seperti sering mengosongkan recycle bin, menghapus data history internet, juga menghapus file temporary pada folder temporary.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar