Rabu, 14 Oktober 2009

VoIP Voice over IP

TECHNOLOGY TELEPHONE VIA INTERNET
VoIP (Voice over IP)
Apa Itu VoIP
Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu melewatkan trafik suara, video dan data yang berbentuk paket melalui jaringan IP. Dalam komunikasi VoIP, pemakai melakukan hubungan telepon melalui terminal yang berupa PC atau telepon
Sejarah
A. Zaman ‘Purbakala’
Lebih dari 30 tahun yang lalu (dalam hal ini belum ditemukan) system komunikasi hanya menggunakan jalur teknologi telepon PSTN (Public Switched Telephone Network).

B. Kemarin
Beberapa tahun kemudian mulai berkembang tekhnologi yang baru. Pembuatan PCs secara massal, system komunikasi telepon cellular dan terakhir system berdasarkan jaringan internet yang memberikan layanan e-mail, Chat dan lain-lain.

C. Hari ini
Dewasa ini kita dapat melihat revolusi besar-besaran dalam system komunikasi di seluruh dunia: diamana setiap orang mulai menggunakan PCs dan Internet untuk mencari pekerjaan, berkomunikasi satu sama lain, untuk menukar data (seperti ganbar, suara, dan dokumen). Dan terkadang berbicara satu sama lain menggunakan applikasi Netmeeting atau Internet Phone.Dan untuk masa yang akan datang bagaimana penggunaan secara real?time vocal communication: VoIP.
Pada mulanya kemampuan mengirimkan suara melalui Internet hanya merupakan eksperimen dari beberapa orang atau perusahaan kecil. Ini dimulai dengan perusahaan seperti Vocaltech dan kemudian pada akhirnya diikuti oleh Microsoft dengan program Netmeeting-nya. Pada saat itu jaringan komputer Internet masih sangat lambat. Di rumah-rumah (khususnya di Amerika) masih digunakan dial-up dengan kecepatan 36,6K. Backbone Internet pun masih kecil. Aplikasi yang bersifat menghabiskan bandwidth, seperti misalnya suara atau video, masih sangat terbatas penggunaannya di pusat penelitian yang memiliki bandwidth besar.
Pada saat ini jaringan komputer Internet sudah masuk ke rumah-rumah dengan kecepatan yang cukup besar. Leased line lebih murah dibandingkan dahulu. Alternatif lain, seperti Wireless LAN, memberikan layanan dengan pita bandwidth yang besar dengan harga yang masih terjangkau oleh perusahaan kecil. Aplikasi yang berbau multimedia mulai dapat digelar di atas Internet. IP telephony menjadi memungkinkan dijalankan dengan menggunakan infrastruktur Internet. IP telephony dapat dibagi menjadi dua kategori; Internet Telephony dan VoIP.
Perbedaan dari keduanya adalah Internet telephony menggunakan jaringan Internet yang umum (public internet). sementara VoIP menggunakan jaringan privat meskipun masih menggunakan teknologi yang sama (Ada juga pengertian lain yaitu VoIP merupakan teknologi yang digunakan, yaitu Voice over IP. Sementara itu IP telepony terkait dengan layanan (service)). Teknologi lain pun, seperti Asynchronous Transfer Mode (ATM) juga dapat digunakan untuk telephony. Namun biasanya aplikasinya juga masih disebut atau digolongkan kedalam IP telephony
Teknologi VoIP
Pengiriman sebuah sinyal ke remote destination dapat dilakukan secara digital yaitu sebelum dikirim data yang berupa sinyal analog diubah ke bentuk data digital dengan ADC (analog to digital converter), kemudian ditransmisikan, dan penerima dipulihkan kembali menjadi data analog dengan DAC (digital to analog converter). Begitu juga dengan VoIP, digitalisasi voice dalam bentuk packets data, dikirimkan dan dipulihkan kembali dalam bentuk voice dipenerima.Format digital lebih mudah dikendaikan ; dalam hal ini dapat dikompresi, dan dapat diubah ke format yang lebih baik.dan data digital lebih tahan terhadap noise daripada analog.TCP/IP networks dibuat atas packet-packet IP yang terdiri atas header (berfungsi mengatur komunikasi) dan memuat kedalam data yang akan dikirim: VoIP menggunakan tekhnologi ini untuk melewati jaringan dan sampai di tujuan.
Model PSTN Vs Model VoIP
Keterangan PSTN model :
? CO, Central Office,switches (Kotak Hijau) dimiliki oleh ILECs yang terhubung dengan telephone dan PBX (ungu) system.
? ILEC, Incumbent Local Exchange Carrier, perusahaan telephone local yang umumnya di monopoli oleh pemerintah (di Indonesia Telkomsel dan Indosat)
? PBX, Private Branch Exchange, ukurannya kecil, hampir sama dengan CO switch. Dapat digunakan untuk jaringan local saja.
? International calls dirutekan melalui tandem switch ke international gateway switches (biru) yang merupakan antarmuka dengan tandem switch dengan Negara lain, PSTN network di Negara lain sering juga disebut juga PTT, Post,Telephone and Telegraph, network.
? Keuntugan PSTN network kualitas voice (G.711 PCM) dan delay pengiriman kecil, yang kurang dari satu atau dua miliseconds.
? Kekurangan PSTN network jumlah rangkaian yang besar dan peralatan yang dibutuhkan kompleks dalam hal manufaktur switch, biaya daya yang besar, dan sulitnya meng-implementasikan feature baru pada system switch.
? Dalam hal interkoneksi dengan carriers’ networks yang lain diperlukan jumlah rangkaian peralatan yang besar dan cenderung terjadi kesalahan (human error) pada saat pemasangan dan pemeliharaan.
Figure 2 VoIP Model
Pada gambar diatas bentuk infrastruktur telekomunikasi di Indonesia.Komponen-komponen antara lain:
• Internet infrastructure
• Wireless Internet equipments, especially to bypass Telco’s last mile.
• Internet Telephony Gateway
• PBX
• Telephone cables and handset runs throughout the neighborhood.
secara detail dapat diilustrasikan :
• EP, End Point, merupakan multimedia. Dapat berupa sebuah computer dengan NetMeeting (windows) atau GnoneMeeting (linux), FAX machine, phone, or IP Phone with build-in camera.
• GW, or Gateway, merupakan antarmuka antara Endpoint (EP) dengan larger Internet Network.Gateway dapat berupa hardware, seperti, Internet Telephony Gateway (ITG), yang berfungsi menghubungkan normal phone, Telco lines, PBX ke Internet Telephony infrastructure pada Internet. Gateway dapat juga Gatekeeper software yang berupa firewall atau proxy server. In this case, the gateway would act as interface for any Endpoint (EP) in the IntraNet to the InterNet network.
• MCU, or Multi Conference Unit, merupakan software yang berfungsi sebagai conference server.
• GK, or Gatekeeper, merupakan phone soft switch within the Internet Telephony infrastructure. Berfungsi menerima semua Endpoint (EP) yang telah terdaftar di jarigan; keep the map of IP address of Endpoint with respective phone number as well as a number of functions. A Gatekeeper (GK) is a software run a PC.
2.3 Signaling in Switched Circuit and VoIP Networks
Signaling in Switched Circuit Networks
Sirkuit switching jaringan telpon menggunakan protokol yang disebut Common Channel Signaling System#7 (SS7 atau C7). Dalam public switcing jaringan telepon, signal end points mengirim dan menerima SS7 signaling messages. Ada tiga macam signaling ends point., yakni: Service Switching Point (SSP atau Central Office Switch), Signal Transfer Point (STP) dan Service Control Point (SCP).
SS7 Signaling End Points (SEPs) in a Switched Circuit Network
Pada jaringan SS7, ISUP (integrated Services Digital Network (ISDN) User Part) signaling messages harus di set, diatur dan di realease trunk circuits yang membawa panggilan suara antara central office switches. Pesan ISUP juga membawa informasi ID pemanggil, yang memuat nomer telepon dan nama. ISUP digunakan baik padapanggilan ISDN maupun non-ISDN antara central office swicthes
Signaling in VoIP Networks
Pada jaringan IP Telephony, sinyal informasi dipertukarkan antara beberapa elemen fungsional berikut:
__ Media Gateway:
A media gateway terminates voice calls on inter-switch trunks from the public switched telephone network, compresses and packetizes the voice data, and delivers compressed voice packets to the IP network. For voice calls originating in an IP network, the media gateway performs these functions in reverse order. For ISDN calls from the PSTN, Q.931 signaling information is transported from the media gateway to the media gateway controller (described below) for call processing.
__ Media Gateway Controller:
A media gateway controller handles the registration and management of resources at the media gateway(s). A media gateway controller exchanges ISUP messages with central office switches via a signaling gateway (described below). Because vendors of media gateway controllers often use off-the-shelf computer platforms, a media gateway controller is sometimes called a softswitch.
__ Signaling Gateway:
A signaling gateway provides transparent interworking of signaling between switched circuit and IP networks. The signaling gateway may terminate SS7 signaling or translate and relay messages over an IP network to a media gateway controller or another signaling gateway. Because of its critical role in integrated voice networks, signaling gateways are often deployed in groups of two or more to ensure high availability. A media gateway, signaling gateway or media gateway controller (softswitch) may be separate physical devices or integrated in any combination.
Coding
Ketahanan uji (reliability) sebuah sistem adalah masalah yang paling penting dan sangat diperhitungkan. Dalam system VoIP ada beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain :
• Pertama, VoIp bergantung pada sumber daya.Jika tidak ada sumber daya tidak ada system komunikasi.dalam pembuatan sumber daya yang stabil harus dipertimbangkan.
• Penggunaan berbagai system pada rumah (seperti system keamanan) yang sama-sama menggunakan jalur telepon.
• VoIP sangat rentang terkena Virus,Worm dan Hacking. Dalam hal ini diperlukan system encryption.
• Dan masalh yang paling rumit adalah pengubahan data analog signal audio menjadi packet data. Dan masalah ini dapat diatasi dengan codecs
Codec, coder-decoder, mengubah signal audio dan dimapatkan ke bentuk data digital untuk ditransmisikan kemudian dikembalikan lagi kebentuk signal audio seperti data yang dikirim. Codec melakukan pengubahn dengan cara Sampling signal audio sebanyak 1000 kali per detik. Sebagai gambaran G.711 codec men-sample signal audio 64.000 kali per detik.kemudian merubahnya ke bentuk data digital dan di mapatkan kemudian ditransmisikan.
Beberapa jenis rata-rata waktu men-sampling VoIP untuk Codec yang sering digunakan:
• 64,000 times per second
• 32,000 times per second
• 8,000 times per second
Dalam Codecs ada beberapa algorithma yang digunakan antara lain :
• CS-ACELP algorithm (CS-ACELP = conjugate-structure algebraic-code-excited linear prediction). CS-ACELP berfungsi mengatur dan menghemat Bandwith.
• Annex B merupakan bentuk lain CS-ACELP yang mebuat aturan, yaitu ‘konsep dasar’jika tidak ada pembicaraan tidak ada data yang dikirimkan.
Beberapa standard yang digunakan dalam codec Voice :
Standard Algorithm Bit Rate (Kbit/s) Typical end-to-
end delay (ms)
(excluding
channel delay) Resultant Voice Quality
G.711 PCM 48, 56, 64 <<1 Excellent
G.723.1 MPE/ACELP 5.3, 6.3 67-97 Good(6.3), Fair(5.3)
H.728 LD-CELP 16 <<2 Good
G.729 CS-ACELP 8 25-35 Good
G.729
annex A CS-ACELP 8 25-35 Good
G.722 Sub-band ADPCM 48, 56, 64 <<2 Good
G.726 ADPCM 16,24,32,40 60 Good(40), Fair(24)
G.727 AEDPCM 16, 24, 32, 40 60 Good(40), Fair (24)
Protokol Penunjang Jaringan VoIP
Ada beberapa protokol yang menjadi penunjang jaringan VoIP, antara lain :
Protokol TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol)
Merupakan sebuah protokol yang digunakan pada jaringan Internet. Protokol ini terdiri dari dua bagian besar, yaitu TCP dan IP.
Application layer
Fungsi utama lapisan ini adalah pemindahan file. Perpindahan file dari sebuah sistem ke sistem lainnya yang berbeda memerlukan suatu sistem pengendalian untuk mengatasi adanya ketidak cocokan sistem file yang berbeda – beda. Protokol ini berhubungan dengan aplikasi. Salah satu contoh aplikasi yang telah dikenal misalnya HTTP (Hypertext Transfer Protocol) untuk web, FTP (File Transfer Protocol) untuk perpindahan file, dan TELNET untuk terminal maya jarak jauh.

TCP (Transmission Control Protocol)
Dalam mentransmisikan data pada layer Transpor ada dua protokol yang berperan yaitu TCP danUDP. TCP merupakan protokol yang connection-oriented yang artinya menjaga reliabilitas hubungan komunikadasi end-to-end. Konsep dasar cara kerja TCP adalah mengirm dan menerima segmen– segmen informasi dengan panjang data bervariasi pada suatu datagram internet. TCP menjamin realibilitas hubungan komunikasi karena melakukan perbaikan terhadap data yang rusak, hilang atau kesalahan kirim. Hal ini dilakukan dengan memberikan nomor urut pada setiap paket yang dikirimkan dan membutuhkan sinyal jawaban positif dari penerima berupa sinyal ACK (acknoledgment). Jika sinyal ACK ini tidak diterima pada interval pada waktu tertentu, maka data akan dikirikamkan kembali. Pada sisi penerima, nomor urut tadi berguna untuk mencegah kesalahan urutan data dan duplikasi data. TCP juga memiliki mekanisme fllow control dengan cara mencantumkan informasi dalam sinyal ACK mengenai batas jumlah paket data yang masih boleh ditransmisikan pada setiap segmen yang diterima dengan sukses. Dalam hubungan VoIP, TCP digunakan pada saat signaling, TCP digunakan untuk menjamin setup suatu call pada sesi signaling. TCP tidak digunakan dalam pengiriman data suara pada VoIP karena pada suatu komunikasi data VoIP penanganan data yang mengalami keterlambatan lebih penting daripada penanganan paket yang hilang.
User Datagram Protocol (UDP)
UDP yang merupakan salah satu protocol utama diatas IP merupakan transport protocol yang lebih sederhana dibandingkan dengan TCP. UDP digunakan untuk situasi yang tidak mementingkan mekanisme reliabilitas. Header UDP hanya berisi empat field yaitu source port, destination port, length dan UDP checksum dimana fungsinya hampir sama dengan TCP, namun fasilitas checksum pada UDP bersifat opsional.UDP pada VoIP digunakan untuk mengirimkan audio stream yang dikirimkan secara terus menerus.
UDP digunakan pada VoIP karena pada pengiriman audio streaming yang berlangsung terusmenerus lebih mementingkan kecepatan pengiriman data agar tiba di tujuan tanpa memperhatikan adanya paket yang hilang walaupun mencapai 50% dari jumlah paket yang dikirimkan. (VoIP fundamental, Davidson Peters, Cisco System,163) Karena UDP mampu mengirimkan data streaming dengan cepat, maka dalam teknologi VoIP UDPmerupakan salah satu protokol penting yang digunakan sebagai header pada pengiriman data selainRTP dan IP. Untuk mengurangi jumlah paket yang hilang saat pengiriman data (karena tidakterdapat mekanisme pengiriman ulang) maka pada teknolgi VoIP pengiriman data banyak dilakukan pada private network.
Internet Protocol (IP)
Internet Protocol didesain untuk interkoneksi sistem komunikasi komputer pada jaringan paket switched.Pada jaringan TCP/IP, sebuah komputer diidentifikasi dengan alamat IP. Tiap-tiapkomputer memiliki alamat IP yang unik, masing-masing berbeda satu sama lainnya. Hal ini dilakukan untuk mencegah kesalahan pada transfer data. Terakhir, protokol data akses berhubungan langsung dengan media fisik. Secara umum protokol ini bertugas untuk menangani pendeteksiankesalahan pada saat transfer data. Untuk komunikasi datanya, Internet Protokol mengimplementasikan dua fungsi dasar yaitu addressing dan fragmentasi. Salah satu hal penting dalam IP dalam pengiriman informasi adalah metode pengalamatan pengirimdan penerima. Saat ini terdapat standar pengalamatan yang sudah digunakan yaitu IPv4 denganalamat terdiri dari 32 bit. Jumlah alamat yang diciptakan dengan IPv4 diperkirakan tidak dapatmencukupi kebutuhan pengalamatan IP sehingga dalam beberapa tahun mendatang akan diimplementasikan sistim pengalamatan yang baru yaitu IPv6 yang menggunakan sistim pengalamatan 128 bit.
H.323 Protocol Suite
Video Audio Data Transport
H.261
H.263 G.711
G.722
G.723.1
G.728
G.729 T.122
T.124
T.125
T.126
T.127 H.225
H.235
H.245
H.450.1
H.450.2
H.450.3
RTP
X.224.0
Standarisasi dan Struktur VoIP
Implementasi VoIP dikaji di dalam Forum VoIP, yang merupakan konsorsium telekonference multimedia internasional. Pesertanya antara lain Cisco Systems Inc, 3Com, Action Consulting, Creative Labs, Dialogic, MICOM Communications, Microsoft, NetSpeak, Nortel, Nuera Communications, Octel, U.S. Robotics, Vienna Systems, Vocaltec, dan Voxware. Forum VoIP bertugas menyusun pedoman baku, mencari peluang untuk meningkatkan interoperabilitas dan kualitas, serta menyusun bakuan penomoran. Ini bukan soal mudah di dunia IP. Forum VoIP telah menyusun "Service Interoperability Implementation Agreement" (SIIA) sebagai acuan perancangan software client dan gateway yang memungkinkan terbentuknya interoperabilitas. Namun dokumen ini masih sering diubah-ubah.
Struktur
SIIA menyusun VoIP dalam tiga elemen :
• VoIP Operational Environment
• VoIP Stack
• CMA: Call Management Agent

Menurut SIIA, pemaketan suara akan menggunakan bakuan ITU-T H.323. Standar ini mendefinisikan pengangkutan suara, data, dan video melalui network IP, termasuk kompresi dan dekompresinya. Standar ini juga mendefinisikan bagaimana trafik yang peka terhadap delay (yaitu suara dan video) harus memperoleh prioritas agar lebih mendekati real time. RSVP, reservation protocol, merupakan protokol yang serupa di dunia IP, digunakan untuk pencadangan bandwidth.
Persinyalan antar elemen dilakukan melalui protokol ITU-T Q.931 yang merupakan bagian dari H.323. Setiap elemen harus melakukan konversi persinyalan setempat menjadi persinyalan H.323/Q.931 di backbone. Kebutuhan lain seperti reproduksi DTMF telah dimasukkan juga untuk menjaga keterhubungan dengan telefoni tradisional.
H.323 belum meliputi sistem informasi direktori. Maka SIIA menambahkan layanan direktori dan pengelolaan call yang disebut Call management Agent System (CMAS). CMAS memadukan layanan direktori exist seperti LDAP dengan mekanisme pengalamatan IP yang dinamis.
Proses digital signal processor (DSP),pada VoIP, bagian voice signal diubah kebentuk frames dan disimpan dalam bentuk voice packets. Dan voice packets akan ditransportasikan menggunakan IP melalui jaringan: H.323 (ITU), MGCP (level 3,Bellcore, Cisco, Nortel), MEGACO/H.GCP (IETF), SIP (IETF), T.38 (ITU), SIGTRAN (IETF), Skinny (Cisco) etc.
Secara garis besar standar Voice over IP dari site Signaling:
H.323
H.323
Megaco H.248
Gateway Control Protocol
MGCP
Media Gateway Control Protocol
RVP over IP
Remote Voice Protocol Over IP Specification
SAPv2
Session Announcement Protocol
SGCP
Simple Gateway Control Protocol
SIP
Session Initiation Protocol
Skinny
Skinny Client Control Protocol (Cisco)
Media
DVB
Digital Video Broadcasting
H.261
Video stream for transport using the real-time transport
H.263
Bitstream in the Real-time Transport Protocol
RTCP
RTP Control protocol
RTP
Real-Time Transport
Video
Standard Algorithm Bit Rate (Kbit/s) Picture Quality
H.261
Discrete cosine transform (DCT) with motion compensation px64 (p=# of ISDN B channels) Low
H.263
Improved version of H.261 Various Medium
Gateway Control
ITU
H.GCP Proposed recommendations for gateway control protocol
IETF
Internet Draft MGCP: Media gateway control protocol
Internet Draft MEGACO protocol
Draft SGCP: Simple gateway control protocol
Internet Draft IPDC: IP device control
Media Transport
IETF
RFC 1889 RTP: Real-time transport protocol
RFC 1889 RTCP: Real-time transport control protocol
RFC 2326 RTSP: Real-time streaming protocol
Media Encoding
ITU
Voice
Standard Algorithm Bit Rate (Kbit/s) Typical end-to-
end delay (ms)
(excluding
channel delay) Resultant Voice Quality
G.711 PCM 48, 56, 64 <<1 Excellent
G.723.1 MPE/ACELP 5.3, 6.3 67-97 Good(6.3), Fair(5.3)
H.728 LD-CELP 16 <<2 Good
G.729 CS-ACELP 8 25-35 Good
G.729
annex A CS-ACELP 8 25-35 Good
G.722 Sub-band ADPCM 48, 56, 64 <<2 Good
G.726 ADPCM 16,24,32,40 60 Good(40), Fair(24)
G.727 AEDPCM 16, 24, 32, 40 60 Good(40), Fair (24)
Quality of Service
Beberapa hal yang digunakan untuk mengetahui sebuah kualitas dari IP net melalui beberapa metode antara lain :delay (penundaan), jitter, echo (gema suara), congestion (kemacetan data), packet loss (data yang hilang), dan paket yang tidak sesuai pad penerima.Pada VoIP delay merupakan masalah yang paling sensitive.
Ada beberapa metode dan algoritma yang digunakan untuk mengevaluasi QoS :

PSQM (ITU P.861)
PAMS (BT)
PESQ
Dimana ketiga metode tersebut berdasarka kualitas suara yang dapat di dengar oleh telingga manusia.dengan pembaerian nilai 1 (untuk hasil yang buruk) dan 5 (hasil yang baik).
Services
Beberapa pelayanan yang diberikan melalui VoIP berdasarkan permintaan pasar :
Phone to phone, PC to phone, phone to PC, fax to e-mail, e-mail to fax, fax to fax, voice to e-mail, IP Phone, transparent CCS (TCCS), toll free number (1-800), class services, call center applications, VPN, Unified Messaging, Wireless Connectivity, IN Applications using SS7, IP PABX and soft switch implementations.
Interkoneksi
Hal yang menarik tentang VoIP adalah banyaknya cara untuk melakukan panggilan. Saat ini ada 3 jenis metode yg berbeda yang paling sering digunakan untuk melakukan layalan VoIP, yaitu :

1. ATA (Analog Telephone Adaptor)
Cara yang paling sederhana dan paling umum adalah dengan menggunakan suatu alat yang disebut ATA. ATA memungkinkan kita untuk menghubungkan pesawat telepon biasa ke komputer atau disambungkan ke internet untuk dipakai VoIP. ATA adalah alat pengubah sinyal dari analog menjadi digital. Cara kerjanya adalah mengubah sinyal analog dari telepon dan mengubahnya menjadi data digital untuk di transmisikan melalui internet. Provider seperti VONAGE dan AT&T Callvantage membuat alat ATA dan memberikannya secara gratis kepada pelanggannya sebagai bagian dari service mereka. Mereka tinggal membuka ATA, memasang kabel telepon ke alat, dan VoIP sudah bisa digunakan. Beberapa jenis ATA dipaket dan dibundel beserta software tambahan yang harus diinstalkan pada komputer untuk melakukan konfigurasi ATA, tetapi pada umumnya itu hanya setting yang sangat gampang.
2. IP Phones
Pesawat telepon khusus ini kelihatannya sama dengan telepon biasa. Tapi selain mempunyai konektor RJ-11 standar, IP Phones juga mempunyai konektor RJ-45. IP Phones menghubungkan langsung dari telepon ke router, dan didalam IP Phones sudah ada semua perangkat keras maupun lunak yang sudah terpasang didalamnya yang menunjang melakukan pemanggilan IP. Tidak lama lagi, IP Phone nirkabel (wireless) akan tersedia, dan memungkinkan para pengguna untuk melakukan panggilan VoIP dari hotspot yang tersedia.
Cisco IP Phones
3. Computer-to-Computer
Cara ini jelas merupakan cara paling mudah untuk melakukan panggilan VoIP. Anda bahkan tidak usah membayar satu sen pun untuk melakukan panggilan SLJJ. Ada beberapa perusahaan yang menawarkan program yang harganya murah bahkan gratis yang dapat digunakan untuk melakukan panggilan VoIP. Yang harus anda sediakan hanya program (software), mikrofon, speaker, soundcard dan koneksi internet, lebih diutamakan koneksi internet yang relatif cepat seperti koneksi Kabel atau DSL. Selain biaya bulanan ISP, biasanya tidak ada lagi biaya untuk panggilan Computer-to-Computer, seberapa jauh pun jaraknya.
3. Keamanan
3.1 Implementasi keamanan di 3 perusahaan pengguna VoIP
Packet voice dapat disadap (sniffable) seperti halnya paket data, dan juga sistem operasi – sistem operasi yang digunakan di server IP PBX ataupun devace gateway yang rentan terhadap serangan, voice dan data dapat digunakan untuk mendapatkan yang satu terhadap yang lainnya.
Worm dapat melumpuhkan mail server yang akan jelas merugikan dalam proses bisnis dan bagaimana jika worm dapat mematikan sistem phone ( phone system) dalam waktu yang bersamaan. Dalam report ini ada 3 profil perusahaan yang telah menggunakan VOIP dalam komunikasi bisnisnya untuk connect local , nasional maupun antar kantor cabang.
1.1 Digirad
Menggunakan CA based, adalah perusahaan bergerak di bidang peralatan imaging, Digirad menggunakan IP-enable PBX dari avaya, yang mengkombinasikan voip dan standard phone didalam 2 kantor utamanya yang mempunyai jarak bermil–mil, perusahaan ini menjalankan VOIP untuk 2 kantor regional berlokasi di Tampa FL dan Allentown, PA kita dapat melihat arsitektur dibawah ini Digirad’s VoIP deployment :
Figure diatas adalah menggunakan kombinasi private dan public network to carry VoIP traffic, 2 remote office konek dengan IP PBX via IPSec VPN tunnels. IP PBX juga konek ke PSTN untuk panggilan keluar dengan VoIP network.
Christoper roth manager IT Digirad berpendapat perusahaan memilih solusi ini dengan alasan “we’re a cutting –edge company ,so we want to project that image by using cutting technology in our infrastructure, I can put up regional office and get them a T1 and a VPN and we have a communications system”.
perusahaan di Maitland, FL menggunakan VoIP untuk koneksi sekitar 400 sales paviliun dengan perusahaan pusat sebagai centre call center, sebagian digunakan untuk fasilitas sign up pelanggan baru (nasabah bank) yang berlokasi di daerah Florida dan Western State, perusahaan ini menggunakan VoIP dari cisco system.
Noel Black direktur network operations dari bank ini berpendapat “ we went with it cut out cost of the pstn and strategically integrate our corporate PBX into technology platform”
1.3 Kanbay
E-business solution perusahaan bergerak dibidang jasa service keuangan untuk industri , perusahaan ini terletak di Amerika Utara , United Kingdom, Asia/pasifik dan India. Kanbay telah mempunyai 5 alcatel omnipcx 4400s, yang telah support VoIP dan sistem phone standar(standard phone system), Kanbay memilih VoIP dengan alasan untuk menekan beaya panggilan internasional (call international) dan kualitas panggilan ( quality call) .CIO kanbay berpendapat “he quality of standard phone call s was always hit or mis when dialing overseas. By converging our voice data on the same network, we have a reliable and consintent voice communication between facilities “
3.2 Keep IT Privat
Kita dapat mendengarkan dengan jelas teman kita yang sedang berbicara dengan phone tradisional bila kita berada di dalam 1 ruangan yang sama., dari sini kita dapat simpulkan perlukah call privacy ?. VoIP adalah sebuah packet technology, menyerupai data packet seperti didalam LAN dan WAN. Voice paket dapat ditangkap oleh sebuah agent, ada beberapa cara untuk memecahkan problem ini, metode yang termudah adalah dengan me –route-kan voice traffic over dengan private network.
Ketiga profil perusahaan diatas telah menggunakan VoIP call private network dalam penggunaannya, juga menggunakan point to point connection, carrier based IP VPN service dan frame relay network dengan ATM core. Hal yang paling utama adalah bahwa public internet tidak ada yang menjamin dari segi keamanannya dan reliabilitasnya. Alan Beard ( network architect dari CIBC) berpendapat “ I wouldn’t recommend that any one run a business-critical voice service over the public network, the availability isn’t always guaranteed , and there is posibility that you could encounter variable performance”
Ketika menggunakan kekuatan untuk route public internet perusahaan menggunakan IPSec VPNs untuk authentication dan encryption untuk melindungi dari sniffer. Digirad mempunyai 2 remote office, oleh karena masing-masing remote office hanya mempunyai 2 IP phone, kami tidak membangkitkan sejumlah traffic dengan firewall dan tidak diperhatikan pula tentang encrypted related latency-nya.disamping menjamin call privacy, IPSec VPNs juga memudahkan VoIP packet melewati firewall, untuk opening dan closing firewall menggunakan port H.323 dan Session initiation protocol (SIP). Signaling dan call setup protocol untuk traffic packet multimedia berjalan IPSec tunnel untuk firewall. penyadapan voice traffic di internet sangat mungkin tetapi sangat sulit, penangkapan dapat dilakukan didalam VoIP dengan cara memasang Radio shack, maka attacker dengan mudah akan menyadap VoIP call dan men-decode –kan.( ini juga dikatakan oleh Doyle direktur Inhouse Engineer)
Seorang network administrator harus mempunyai resouce untuk proteksi terhadap VoiP di jarngan LAN, jika para karyawan perusahaan telah menggunakan softphone, komputer PC enable dengan voice capabilities, seorang admin dapat meng-install VPN client untuk keamanan dengan menngunakan end to end encrypted tunnel, tetapi jika tidak dilakukanpun bisa menggunakan IP handset. John Lacour (technology strategist dari Netscreen Technologies berpendapat “ they don’t have the processing power to handle IPSec on top voice coding and decoding, one option is dedicated VPN device that sits on the desktop next to the IP handset, but solution can be costly and administrative burden if rolled out tu numerous employees”.
Kanbay memberikan solusi yaitu dengan cara memonitor internal network traffic dengan menggunakan Intrusion Detection System (IDS) dengan performance zero tolerance, jadi jika ada penyusup attack NIC akan dapat dipantau.
3.3 Firewall dan Packetized Voice
Firewall dengan VoIp mempunyai relasi yang tidak selalu seirama, pada layanan real-time(real time service), VoIP berupaya menekan supaya tidak ada delay, tapi keadaan firewall harus memproses dulu VoIP packet yang dibebankan, maka bisa akan terjadi traffic flow. H.323 dan SIP mempercayakan kepada TCP untuk signaling dan call setup. Dan UDP untuk media paket. Dengan H.323 dan SIP firewall mengerti kapan port akan di open atau di close untuk VoIp traffic, port akan di open selama ada call.
Bagaimanapun juga VoIP akan menggunakan Real Time Protocol (RTP) untuk menyampaikan media paket., kelebihannya disini RTP dapat menggunakan berbagai port sembarang mulai dari 1024 sampai 65,5534. Masalah akan muncul juga jika terjadi pertambahan volume panggilan (call volume). Lacour (Netscreen) berpendapat bahwa voice traffic dapat mempengaruhi kinerja proses load di firewall, hal .disini voice traffic dapat mengetahui voice packet dilakukan H.323 dan pesan dari SIP ( SIP messaging). Jika jumlah call bertambah banyak, firewall akan bekerja keras ( delaying packet) dan kualitas voice akan mengalami degradasi sekitar 50 – 100 millisecond.
Ukuran paket yang dikirimkan juga mempengaruhi performance firewall, ketika peralatan networking cukup comfortable dalam menangani paket yang besar, maka untuk menangani paket yang berukuran lebih kecil akan membuat kolaps, biasanya voice traffic berukuran antara 50 bytes – 200 bytes. Firewall bisa mendukung (support interface) 100Mbit/sec, akan tetapi CPU akan mengalami max outway sebelum 50 byte paket, jika kita merasa ternyata firewall tidak bisa cukup bagus dalam menjalankan jobnya, salah satu solusinya adalah tunnel voice traffic menggunakan IP Sec VPN tunnel, bagaimanapun ini juga memerlukan power di VPN gateway untuk menjamin bahwa enkripsi dan dekripsi tidak memberi kontribusi dal hal call latency.
Pilihan lain dapat menggunakan device untuk menangani traffic multimedia, yaitu dengan membuat proxy – proxy VoIP dan firewall yang akan mengambil beban dari proses dari traffic multimedia. Perusahaan yang mendukung adalah :Dynamicsoft(www. Dynamicsof.com), Kagoor Network, Jasomi Networknetrake
3.4 VoIP Lockdown
Peralatan dengan IP PBX dan VoIP gateway ( semacam proxy SIP ). Posisi server ibarat hati yang rentan terhadap attack, contoh pada peralatan cisco ‘s windows based mudah terkena NIMDA worm. Sistem operasi rentan terhadap serangan, Kanbay memilih Ip PBX, alcatel 4400s dengan BSD( berkeley software distribution), banyak virus yang dibuat untuk platform microsoft dari pada varian nya UNIX, pada pendekatan standart menggunakan locking down VoIP system antara lain seperti : Removing unnecesarry service untuk mereduksi attack vector , virus update dan isolasi terhadap VoIP server, ada yang lainya lagi dengan cara scan ulang infrastruktur yang dimiliki, dicari kelemahannya lalu tata ulang arsitekturnya.
Arkin(pendiri Sys-Security riset dan konsultan berpendapat : PSTN adalah jenis phone yang dumb terminal lain halnya dengan VoIP yang mempunyai sifat divais cerdas (integence), yang mempunyai kemampuan untuk beriteraksi dengan VoIP atau IP telephony. VoIP juga mempunyai masalah karena support dengan komputer PC jika terjadi running voice dan data applications pada paltform yang sama. Seorang attacker dapat memasang program trojan horse di komputer pc tsb, maka voice network dapat terserang juga, untuk mencegah serangan data network, sebaiknya dipisahkan voice dan data via VLANs, dengan segmentasi yang tangguh, serangan terhadap data network tidak akan mempengaruhi voice traffic dan voice quality. Yang terakhir amankan gateway VoIP anda dari serangan virus
4. Dasar Hukum
Dasar hukum telekomunikasi yang digunakan di Indonesia adalah UU36/1999, PP52/2000 & PP53/2000. Naskah lengkapnya dapat di ambil & Ada tiga (3) peraturan & perundangan Namun sama sekali tidak terdapat satupun kata Internet. Hanya ada dua (2) pasal di PP52/2000 yang mengidentifikasi adanya servis multimedia maupun tarif multimedia. Tapi tidak ada pengaturan servis multimedia lebih lanjut di dalamnya. Jadi pada saat ini secara de facto sebetulnya Internet & juga internet telepon tidak di atur oleh UU & PP yang berlaku di Indonesia.
Memang ada beberapa rancangan (draft) keputusan menteri yang berusaha akan mengatur dunia Internet. Saya sarankan untuk membaca lebih detail rancangan kepuitusan menteri tentang penyelenggaraan jasa telekomunikasi yang dapat di ambil naskahnya di Di revisi 15 (tertanggal 1 February 2001), ada baiknya kita simak pasal 60-64. Bagi anda yang ingin menyelenggarakan Internet telepon ada baiknya membaca baik-baik pasal 60 yang saya kutip berikut ini:
Pasal 60
Penyelenggaraan jasa internet teleponi untuk keperluan publik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 46 ayat (1) huruf d merupakan penyelenggaraan internet teleponi yang bersifat komersial dan dihubungkan ke jaringan telekomunikasi publik (PSTN).
Secara eksplisit di pasal 60 tertulis bahwa yang memerlukan ijin dari pemerintah hanya penyelenggara untuk publik yang sifatnya komersial dan melalui jaringan PSTN (misalnya melalui telkom). Nah jika anda adalah pengguna biasa (private) di rumah, kantor, hotel yang melalui internet telepon melalui komputer / PABX; atau anda pengusaha WARNET atau WARTEL yang menggunakan internet telepon melalui komputer maka penyelenggaraan Internet telepon tersebut sah (legal) di lakukan tanpa perlu ijin sama sekali dari POSTEL. Jika anda ingin menyelenggarakan jasa internet telepon untuk publik yang komersial dan melalui PSTN, nantinya akan dibagi menjadi dua (2) jenis servis yang diterangkan dalam pasal 61 sbb:
Pasal 61
Penyelenggaraan jasa internet teleponi untuk keperluan publik dapat dibedakan dalam:
a. penyambungan satu langkah (one step dialling);
b. penyambungan dua langkah (two step dialling).
Pasal 62-64 akan menjelaskan lebih lanjut tentang servis komersial internet telepon tsb.
Internet Telepon Yang Legal & Tanpa Perlu Ijin
Secara hukum (lihat kutipan pasal 60 di atas) penggunaan Internet Telepon adalah legal & tidak memerlukan ijin bagi komputer & PABX untuk di sambungkan melalui internet telepon di kantor-kantor, di rumah sakit, di mall, di sekolah, di kompleks perumahan, di WARNET maupun di WARTEL. Oleh karena itu sah & tidak melanggar hukum untuk mem-bypass SLJJ & SLI menggunakan sarana komputer / PABX tersebut yang disambungkan melalui internet telepon.
Laporan yang datang dari lapangan di berbagai mailing list di Internet, sudah menjadi rahasia umum bahwa biasanya Telkom / oknum Telkom tidak bersedia (atau biasanya mempersulit) memberikan sambungan kabel-nya kepada tipe konsumen di atas apalagi jika mereka tahu bahwa saluran tersebut akan digunakan untuk internet telepon (VoIP). Yah begitulah nasib kalau kita tergantung pada penyelenggara yang sifatnya monopoli.
Tetapi dengan berbagai teknologi telekomunikasi alternatif terutama radio (microwave) dan satelit, sebetulnya tidak sukar bagi berbagai kantor, mall, sekolah dll untuk tetap melakukan bypass SLJJ & SLI secara legal & tanpa menggunakan jasa Telkom sama sekali.
5. Kelebihan & Kekurangan
Flexibility
Dengan VoIP, anda dapat melakukan panggilan darimana saja yang memilki broadband connectivity. Dengan kata lain IP Phones or ATAs broadcast harus terhubung dengan internet. Para business man dapat membawa phones or ATAs mereka didalam perjalanan untuk memudahkan peng-aksesan teleponn rumah. Alternative yang lain adalah Softphone yang merupakan client software yanh mendukung layanan VoIP.
Price
Banyak perusahaan VoIP yang menawarkan harga per orang hanya membutuhkan biaya Rp. 150-200.000 / bulan / orang flat rate untuk menggunakan Internet telepon dan menelepon ke manapun di seluruh dunia ini.
Banyak perusahaan VoIP menyediakan features seperti telepon biasa.dengan beberapa penambahan. Antara lain:
• Caller ID
• Call waiting
• Call transfer
• Repeat dial
• Return call
• Three-way calling
• Etc
VoIP better than PSTN?

1 komentar:

  1. There are several advantages using VoIP including the availability of advanced features that standard telephone systems are not capable of and the ability to have a phone number usually associated with a particular local area anywhere in the world. Voip review. Voip providers. Voip providers

    BalasHapus